Sabtu, 02 September 2017
Ikan mas merupakan salah satu jenis ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat. Ikan ini rasanya lezat dan kaya akan zat gizi. Berbagai jenis vitamin, mineral, omega 3 dan DHA terkandung dalam ikan mas. Karena itulah tingkat konsumsi masyarakat terhadap ikan ini tidak pernah turun. Hal ini berarti peluang usaha dalam budidaya ikan mas juga sangat baik. Petani bisa melakukan budidaya yang dimulai dari pembenihan. Untuk melakukan pembenihan tersebut, cara membedakan ikan mas jantan dan betina akan dibutuhkan.
Teknik Membedakan Ikan Mas Jantan dan Betina
Dalam budidaya ikan, petani dapat membeli bibit ikan untuk kemudian dibesarkan. Tetapi ada juga budidaya pembenihan yang melakukan proses perkawinan indukan ikan untuk kemudian memperoleh bibitnya. Dalam budidaya pembenihan ini, calon indukan sudah diseleksi sejak berat ikan baru 100 sampai 200 gram. Pada saat ini, petani sudah harus dapat membedakan mana ikan mas jantan dan mana yang betina. Salah satu caranya adalah dengan melihat perbedaan morfologi ikan mas jantan dan betina. Perbedaan-perbedaan tersebut meliputi:
Morfologi ikan mas Jantan
Untuk mengetahui apakah seekor ikan mas berjenis kelamin jantan, maka harus ditunggu hingga usianya mencapai 1 bulan. Setelah itu, beberapa ciri morfologi akan menunjukkan perbedaan ikan jantan dan betina yang cukup signifikan. Ciri-ciri yang menjadi cara membedakan ikan mas jantan dan betina adalah bentuk tubuh ikan jantan yang terlihat ramping atau cenderung datar. Warna dari kulitnya juga terlihat cerah. Ikan ini akan bergerak lincah ke seluruh bagian kolam. Jika bagian duburnya ditekan, akan tampak cairan putih atau sperma yang keluar.
Morfologi ikan mas betina
Pada umur yang relatif sama, ikan mas betina akan memiliki ciri morfologi yang berbeda dengan ikan jantan. Hal ini terlihat jelas melalui gambar ikan mas jantan dan betina. Ciri-ciri ikan betina adalah tubuhnya yang terlihat lebih besar dan bulat dibandingkan ikan jantan. Perutnya juga terlihat lebih gemuk dan terasa lembek. Ikan betina akan terlihat lebih pasif terutama di siang hari. Tetapi jika malam tiba, ikan ini sering melompat-lompat. Jika dilakukan penekanan pada bagian duburnya, akan keluar cairan kekuningan.
Jika jenis kelamin ikan telah diketahui melalui cara membedakan ikan mas jantan dan betina, maka indukan yang memenuhi syarat dapat dipelihara. Pemeliharaan ini dilakukan terpisah antara ikan yang betina dan jantan. Dengan pemeliharaan yang terpisah, maka perkawinan tidak disengaja dapat dihindari. Pakan yang diberikan bagi calon indukan haruslah bergizi tinggi dan sehat. Dengan demikian, jika tiba waktunya pemijahan, kedua ikan dapat menghasilkan telur dan sperma yang berkualitas dan mampu memberikan keuntungan tinggi bagi petani yang melakukan budidaya ikan mas.